Pega Platform adalah platform BPM (Business Process Management) yang memungkinkan pengembangan aplikasi bisnis dengan mudah, termasuk pembuatan dan pengelolaan kasus (cases). Salah satu langkah dasar dalam Pega adalah membuat sebuah Simple Case, yang memungkinkan pengguna untuk memahami alur proses bisnis dalam aplikasi.
Artikel ini akan memberikan langkahlangkah untuk membuat Simple Case di Pega.
Apa Itu Case dalam Pega?
Case di Pega adalah entitas yang digunakan untuk memodelkan proses bisnis atau alur kerja. Case dapat memiliki beberapa tahap (stages) dan langkah (steps) yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Misalnya, sebuah simple case dapat mencakup proses dari pengajuan permintaan hingga penyelesaian tugas tertentu.
Langkah-Langkah Membuat Simple Case di Pega Platform
1. Login ke Pega Platform
• Buka browser dan login ke aplikasi Pega Platform Anda menggunakan kredensial yang sesuai.
• Pastikan Anda sudah berada di dalam aplikasi yang akan digunakan untuk membuat Case.
2. Membuat New Case Type
• Setelah login, pergi ke menu App Explorer yang terletak di sebelah kiri layar.
• Klik kanan pada folder Case Types atau MyCaseTypes dan pilih Create.
• Pilih Case Type untuk membuat jenis kasus baru. Anda akan diminta untuk memberikan nama dan mendefinisikan beberapa pengaturan dasar untuk case ini.
3. Menentukan Nama dan Deskripsi Case
• Pada halaman Create Case Type, isikan informasi berikut:
• Case Type Name: Nama untuk kasus Anda (misalnya: `SimpleRequest`).
• Description: Deskripsi singkat tentang apa yang dilakukan oleh kasus ini (misalnya: "A case for simple requests").
• Case Category: Pilih kategori yang sesuai dengan kasus Anda (misalnya: "Work" atau "Support").
• Klik Creat setelah Anda selesai mengisi informasi ini.
4. Menambahkan Stages ke Case
• Setelah membuat Case Type, Anda akan diarahkan ke layar konfigurasi untuk menambahkan stages.
• Stages adalah langkah besar dalam alur pekerjaan yang menentukan tahaptahap yang harus dilalui dalam menyelesaikan sebuah kasus.
• Misalnya, untuk kasus sederhana, Anda bisa menambahkan stage berikut:
• Stage 1: "Initial Request"
• Stage 2: "Review and Approval"
• Stage 3: "Completed"
• Klik Add Stage untuk menambahkan lebih banyak stage, dan atur urutan dan konfigurasi sesuai kebutuhan.
5. Menambahkan Steps dalam Setiap Stage
• Setiap stage dapat memiliki beberapa steps yang menunjukkan tugas atau aktivitas yang perlu dilakukan.
• Pilih Stage 1 (misalnya "Initial Request") dan klik Add Step.
• Pilih jenis step yang ingin Anda tambahkan, misalnya:
• Assignment: Menugaskan pekerjaan ke pengguna untuk melakukan tugas tertentu.
• Utility: Menjalankan tugas otomatis, seperti memanggil layanan atau proses lain.
• Service: Menghubungkan aplikasi eksternal atau layanan.
• Setelah memilih jenis step, tentukan konfigurasi lebih lanjut. Misalnya, jika Anda memilih Assignment, tentukan siapa yang akan menerima tugas ini.
6. Menambahkan Formulir atau UI untuk Pengguna
• Setiap step dapat dilengkapi dengan formulir atau UI untuk memudahkan pengguna memasukkan data.
• Anda dapat membuat Flow Action untuk setiap step yang berisi antarmuka pengguna (UI) untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan.
• Misalnya, pada Step 1, Anda bisa menambahkan form untuk meminta informasi tentang permintaan (misalnya, nama, deskripsi permintaan, dan tanggal).
7. Menyusun Alur (Flow)
• Setelah menambahkan semua stage dan step yang diperlukan, Anda perlu menyusun alur kerja menggunakan Flow.
• Pega memungkinkan Anda untuk membuat diagram alur yang menggambarkan bagaimana setiap stage dan step saling terhubung.
• Pastikan untuk mendefinisikan transisi antar step, misalnya, setelah selesai pada stage "Initial Request", case bisa berpindah ke stage "Review and Approval".
8. Menambahkan Otomatisasi (Optional)
• Untuk meningkatkan efisiensi, Anda bisa menambahkan otomatisasi pada beberapa step menggunakan Decision Rules atau Activities.
• Misalnya, Anda bisa membuat rule untuk memvalidasi input pengguna atau secara otomatis mengirimkan email setelah kasus mencapai tahap tertentu.
9. Testing dan Debugging
• Setelah semua konfigurasi selesai, lakukan pengujian untuk memastikan bahwa kasus berfungsi seperti yang diinginkan.
• Anda bisa menggunakan Run atau Preview untuk melihat apakah case berjalan dengan baik dan apakah semua alur transisi dan form bekerja dengan baik.
10. Publikasikan dan Gunakan
• Setelah pengujian selesai, Anda bisa mempublikasikan aplikasi dan mulai menggunakan kasus tersebut dalam produksi.
• Pastikan untuk memberikan akses kepada pengguna yang memerlukan untuk mengakses dan memproses case.
Kesimpulan
Membuat Simple Case di Pega Platform adalah proses yang cukup mudah dan langsung. Dengan mengikuti langkahlangkah di atas, Anda dapat membuat case sederhana yang dapat digunakan untuk memodelkan dan mengelola proses bisnis Anda.
Langkah-langkah yang telah dijelaskan mencakup pembuatan Case Type, penambahan stages dan steps, serta pengujian kasus tersebut. Jangan lupa untuk menambahkan otomasi dan UI untuk pengalaman pengguna yang lebih baik. Setelah selesai, pastikan untuk menguji dan mempublikasikan aplikasi Anda.
Pega memberikan fleksibilitas tinggi dalam mengelola proses bisnis, dan membuat Simple Case adalah dasar yang sangat penting dalam memahami alur pengembangan aplikasi di Pega Platform.
Selamat mencoba!
Comments